
Tuban, 6/5/2025. Pemerintah Desa Tegalagung, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, mengambil langkah cepat dalam menangani kesulitan ekonomi yang dirasakan warganya, akibat kenaikan harga bahan pokok dan perlambatan ekonomi. Melalui program inovatif berupa penyebaran kupon sembako murah, pemerintah desa berupaya memastikan ketahanan pangan warga yang membutuhkan. Tepatnya hari Selasa di Balai Desa Tegalagung, Perangkat Desa Tegalagung mengadakan kegiatan penjualan sembako dengan harga murah untuk warga yang membutuhkan.
Kepala Desa Tegalagung, Sutomo, menjelaskan latar belakang program ini, “Jadi banyak warga yang mengeluh mengalami kesulitan ekonomi, terutama dalam memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari. Program kupon sembako murah ini adalah bentuk kepedulian dan tanggung jawab kami terhadap kesejahteraan warga Desa Tegalagung,” ujarnya.
Program ini diimplementasikan melalui kerja sama strategis antara pemerintah desa dengan toko kelontong beras yang menawarkan produknya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Warga yang memenuhi kriteria akan menerima kupon yang dapat ditukarkan dengan sembako pada harga yang lebih terjangkau yang dilaksanakan di Balai Desa Tegalagung.
Proses pendataan dan distribusi kupon dilakukan dengan melibatkan perangkat desa dan tokoh masyarakat setempat. Hal ini untuk memastikan bahwa bantuan tepat sasaran dan menjangkau warga yang benar-benar membutuhkan. Kriteria penerima kupon meliputi keluarga pra-sejahtera, lansia tanpa penghasilan tetap, penyandang disabilitas, dan warga yang terdampak PHK akibat perlambatan ekonomi. Anggaran untuk program ini berasal dari realokasi dana desa yang awalnya diperuntukkan bagi kegiatan-kegiatan yang kurang prioritas.
Setiap kupon bernilai Rp5.000 hingga Rp30.000 yang dapat ditukarkan dengan sembako yang terdiri dari beras, minyak goreng, gula dan telur. Harga lebih murah dibandingkan harga pasar. Program ini direncanakan akan berlangsung selama tiga bulan ke depan, dengan evaluasi berkala untuk memastikan efektivitasnya.
Ini adalah contoh bagaimana pemerintah desa bisa berperan aktif dalam mengatasi permasalahan ekonomi di tingkat grassroots. Selain mengatasi masalah perekonomian, program ini juga memiliki potensi untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap Pemerintah Desa Tegalagung.
Respons masyarakat terhadap program ini cukup positif. Sulur, salah satu warga penerima kupon, mengungkapkan rasa syukurnya, “Alhamdulillah dengan adanya kupon ini, beban pengeluaran untuk beli sembako jadi berkurang. Semoga program ini bisa terus berlanjut.”
Untuk memastikan akuntabilitas program, pemerintah desa membentuk tim pengawas yang terdiri dari perwakilan warga, tokoh masyarakat dan aktivis lokal. Tim ini bertugas memantau proses distribusi kupon, penggunaan anggaran dan menampung keluhan atau masukan dari masyarakat.
Meski demikian, tantangan dalam implementasi program ini masih ada. Keterbatasan anggaran menjadi salah satu kendala utama. Pemerintah desa berencana untuk mencari dukungan dari pemerintah kabupaten dan provinsi, serta menjalin kemitraan dengan sektor swasta untuk memperluas jangkauan dan keberlanjutan program.
Terlepas dari berbagai tantangan dan kritik, inisiatif Pemerintah Desa Tegalagung ini menunjukkan bahwa solusi kreatif dan inovatif dapat muncul dari tingkat pemerintahan terkecil. Program kupon sembako murah ini tidak hanya menjadi bantuan ekonomi, tetapi juga menjadi katalis untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pembangunan desa dan memperkuat kohesi sosial di tengah kesulitan ekonomi.
Reporter: Khoirul Fatimah / Erlina Alfira Q. A. / S. Fadhilah N. I.