Tuban, (6/5/2025) – Di tengah ramainya lalu lintas wisata antara Jawa Timur dan Jawa Tengah, terselip sebuah surga tersembunyi yang belum banyak dikenal masyarakat luas. Pantai ini dikenal dengan nama Pantai PB kepanjangan dari Pantai Perbatasan, yang terletak di perbatasan dua provinsi besar di Pulau Jawa. Pantai PB berlokasi di Desa Ngomben, Kecamatan Bancar, Kabupaten Tuban, Jawa Timur. Keberadaannya yang masih alami dan belum tersentuh pengembangan komersial menjadikannya daya tarik tersendiri bagi para pencinta alam dan wisatawan yang menginginkan ketenangan. Menurut Ida, seorang pengunjung dari ujung selatan Kota Tuban, pantai ini memiliki kebersihan dan keasrian yang tidak dimiliki pantai-pantai lain di wilayah tersebut.
“Pantainya masih bersih, tidak seperti pantai-pantai Tuban yang lain,” ujar Ida dengan kagum saat menikmati suasana pantai.
Keindahan dan ketenangan Pantai PB mulai dikenal luas berkat media sosial dan cerita dari mulut ke mulut. Banyak wisatawan yang penasaran untuk datang langsung menikmati suasana pantai yang masih terjaga kealamiannya. Meskipun lokasinya cukup mudah dijangkau dan tidak tergolong terpencil, suasana di sekitar pantai ini tetap tenang dan jauh dari hiruk-pikuk keramaian seperti di destinasi wisata populer lainnya.
Daya tarik utama Pantai PB adalah hamparan pasir putih yang luas dan bersih, air laut yang jernih, serta semilir angin yang membawa ketenangan. Pantai ini cocok untuk berbagai kegiatan seperti piknik keluarga, bermain pasir, hingga sekadar menikmati deburan ombak sambil bersantai. Banyak pengunjung menyebut Pantai PB sebagai tempat yang ideal untuk melepas penat dari rutinitas harian yang padat.
Yang membuat Pantai PB semakin menarik adalah tidak adanya biaya tiket masuk (HTM). Pengunjung dapat menikmati keindahan pantai secara cuma-cuma. Meski tanpa pungutan biaya, kebersihan pantai tetap terjaga berkat kesadaran masyarakat sekitar dan pengunjung yang peduli terhadap lingkungan.
Menurut warga sekitar, Pantai PB memang belum dikelola secara resmi oleh pemerintah maupun pihak swasta. Mereka berharap ke depan ada perhatian untuk pengembangan fasilitas umum seperti tempat parkir, warung makan, dan toilet. Namun, mereka juga menegaskan pentingnya menjaga kealamian dan kebersihan pantai sebagai prioritas utama dalam setiap upaya pengembangan yang dilakukan.
“Pantai ini sangat tenang. Saya dan teman-teman sering ke sini. Semoga nanti kalau sudah dikembangkan, pantainya tetap nyaman untuk dikunjungi,” kata Farikha, warga lokal.
Warga sekitar juga mengimbau Wisatawan yang berkunjung untuk membawa kembali sampah masing-masing dan tetap menjaga kelestarian lingkungan sekitar. Dengan cara ini, keindahan Pantai PB bisa terus dinikmati tanpa harus kehilangan sentuhan alaminya yang begitu memikat hati.
Reporter: Siti Maulidha / Silva Ayu Triani / S. Fadhilah N. I.