
06/05/2025 – Pemerintah Provinsi Jawa Timur kembali menunjukkan komitmen nyata dalam mendukung pendidikan yang merata dan inklusif. Melalui program terbarunya, Pemprov Jatim menyiapkan 30.000 beasiswa untuk siswa SMA dan SMK swasta di seluruh Jawa Timur. Kebijakan ini hadir sebagai bentuk kepedulian terhadap siswa dari keluarga kurang mampu yang belum mendapatkan bantuan pendidikan seperti Program Indonesia Pintar (PIP). Selain itu, program ini juga menyasar siswa yang tidak tertampung di sekolah negeri karena terbatasnya daya tampung yang tersedia setiap tahun.
“Kita bisa memberikan total 30 ribu anak-anak yang mungkin tidak bisa diterima di SMA/SMK negeri itu, kemudian tetap mendapatkan solusi untuk pendidikan yang terjangkau oleh mereka, bahkan full beasiswa,” ujar Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak, dikutip dari detikJatim, Minggu (04/05/2025).
Saat ini, lanjut Emil, hanya sekitar 40 persen lulusan SMP yang bisa masuk ke sekolah negeri. Hal ini membuat keberadaan sekolah swasta menjadi sangat penting sebagai alternatif pendidikan. Namun demikian, tidak semua siswa mampu secara finansial untuk melanjutkan ke sekolah swasta. Di sinilah peran beasiswa menjadi sangat krusial.
Beasiswa ini tidak hanya mencakup pembebasan biaya pendidikan, tetapi juga memberi motivasi dan harapan baru bagi siswa yang memiliki semangat belajar tinggi namun terkendala ekonomi. Program ini akan membantu memastikan bahwa tidak ada siswa yang harus mengubur mimpinya hanya karena tidak mampu membayar uang sekolah.
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, menambahkan bahwa anak-anak dari keluarga buruh menjadi prioritas dalam program ini. “Kami ingin memastikan bahwa anak-anak dari keluarga buruh tetap bisa melanjutkan pendidikan tanpa terbebani biaya. Pendidikan adalah hak semua anak, tanpa terkecuali,” tegas Khofifah.
Program ini juga merupakan bentuk apresiasi pemerintah terhadap sekolah swasta yang telah turut serta berperan dalam mencerdaskan anak bangsa. Sekolah swasta telah menjadi mitra penting pemerintah, terutama di daerah-daerah yang belum sepenuhnya terjangkau fasilitas pendidikan negeri. Mereka telah berkontribusi besar dalam menyediakan sarana, prasarana, serta tenaga pendidik yang berkualitas.
Pemprov Jatim melalui Dinas Pendidikan akan segera mengumumkan mekanisme pendaftaran dan penyaluran beasiswa ini. Masyarakat diimbau untuk mengikuti informasi resmi agar dapat memanfaatkan program ini sebaik mungkin.
Lebih dari sekadar angka, program ini membawa harapan besar bagi masa depan pendidikan di Jawa Timur. Pemerintah berharap, lewat beasiswa ini, akan lahir generasi muda yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga tangguh, berkarakter, dan siap bersaing di era global.
Dengan akses pendidikan yang makin terbuka lebar, Jawa Timur terus bergerak menuju masa depan yang lebih cerah dan inklusif di mana setiap anak memiliki kesempatan yang sama untuk meraih cita-cita.
Reporter: Rofi Dzar T. F. / Natasya Sahana / S. Fadhilah N. I.