SOLUTIF

Berawal dari Sampingan, Bisnis Jahit Rumahan Berkembang Pesat di Tangan Lisa Rahmawati

Proses menjahit dan hasil karya Elrahma (Rumah Jahit Lisa)

Tuban, 28 Maret 2025 – Lisa Rahmawati (23), seorang penjahit muda asal Dusun Bakalan, Desa Tegalrejo, Kecamatan Merakurak, Kabupaten Tuban, sukses menjalankan bisnis jahit rumahan bernama Elrahma (Rumah Jahit Lisa). Lisa memulai usaha ini sejak masih bersekolah di SMKN 2 Tuban pada tahun 2020. Awalnya, ia hanya menjahit sebagai sampingan. Namun, setelah beberapa tahun bekerja di tempat lain, ia akhirnya fokus mengembangkan bisnisnya sendiri.

“Saya dulu kerja di rumah makan, tetapi karena pulangnya terlalu larut malam, jadi saya keluar. Lalu, saya kerja lagi di tempat magang dulu selama empat tahun. Setelah itu, saya putuskan untuk lebih serius di usaha jahit saya sendiri,” kata Lisa.

Menjalankan bisnis jahit rumahan bukan hanya menjadi sumber penghasilan utama Lisa, tetapi juga bagian dari impiannya untuk memiliki bisnis sendiri tanpa harus mencari pekerjaan di tempat lain.

“Saya berpikir kalau punya bisnis jahit sendiri, saya tidak perlu repot mencari kerja setelah menikah. Bahkan, saya berharap suatu saat bisa membuka lapangan kerja bagi orang lain,” katanya dengan penuh harapan.

Bisnis jahit milik Lisa menerima lebih banyak pesanan saat Ramadan dan menjelang Lebaran. Berbagai jenis pakaian dipesan pelanggan, mulai dari gamis silk, dress brokat, kemeja, hingga baju koko kurta. Selain itu, banyak juga pelanggan yang datang untuk permak baju agar lebih pas dikenakan saat Lebaran.

“Biasanya pesanan mulai naik saat Ramadan. Yang paling banyak itu baju sarimbit keluarga dan permak baju. Kadang ada yang baru datang H-7 Lebaran, jadi waktunya mepet,” ujar Lisa sambil tersenyum.

Dalam sehari selama Ramadan, ia bisa menerima 3 hingga 5 pesanan pakaian baru, sementara permak baju bisa mencapai lebih dari 5 potong per hari. Meski banyak pesanan, Lisa tetap mengerjakannya sendiri hingga tengah malam tanpa bantuan karyawan tambahan.

Lisa aktif mempromosikan bisnis jahit miliknya melalui Instagram @Elrhmaa02 dan Google. Selain itu, banyak pelanggan baru yang datang karena rekomendasi dari orang-orang yang merasa puas karena pernah menjahit di tempatnya.

Ke depannya, Lisa berharap bisnisnya ini akan semakin berkembang dan dikenal lebih luas, bahkan hingga ke luar kota. Dengan semangat dan ketekunan, Lisa Rahmawati membuktikan bahwa usaha jahit rumahan bisa menjadi bisnis yang menjanjikan, terutama dengan strategi pemasaran yang tepat dan pelayanan yang berkualitas.

Reporter : Erlina Alfira Qurrota Aini / Siti Fadhilah Nur Ilma

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top